16.9.13

Hari Rapat Se-Bandung Se-raya

Di masa depan, metode membelah diri amoeba mungkin bisa diterapkan pada manusia. Coba para mahasiswa sekarang banyak-banyak meneliti itu. Pasti berguna. Iya berguna untuk menduplikasi planet bumi. Bebaskeun we lah~. Karena saya merasa butuh saya yang satunya. Untuk menulis jurnal harian, untuk membuat power point, untuk membalas sms2, untuk jadi supir. Sudah. Kasian juga saya yang satu lagi kalau dikasih kerjaan banyak-banyak. Nanti makin ceking.

***

Tadinya, kemarin itu pagi-pagi mau ke team preparation kabinet di pasopati. Dari live report sih ada Topan, Mifta doang. Sepi amet. Lewat doang sih habis itu ke kampus. Agenda lain hari itu adalah meet up siaware di kontrakan teh nifa. Setelah menimbang, mengukur, meninabobokan, dan mencuci tangan, ya saya putuskan ikut ke meet up siaware. Angkatan 22 yang ikut dari cuma saya, my buddy ulya, putih, zaki, mba yayu, mba elya, inez, dan keke. Lainnya nyusul : Rexy, azmi, rifa, hanif, dan terakhir bang Ricky. Dengan gagah berani semua omnivora ini menelanjangi setiap makanan yang ada. Dari donat dankin ka gitong, es bul-bul teh deeya, pizza hut lutfi, dan makanan lainnya. Hari itu saya kenal alumni siaware angkatan terdahulu. Rata-rata angkatan 21 dan udah tau sih. Yang baru saya tau si Lutfi. Anak ajaib dari itenas. Saya bertanya tanya bagaimana cara bikin anak seperti dia. Karena kalau saya punya anak, salah satunya perlu spesies semacam Lutfi ini. Kayanya tiap hari bakal hura-hura.

***

Sore ngobrolin acara 30 harian siware. Dibikin kepanitiaan, timeline, jobdes, dan lainnya. Tinggal der sih. Malamnya rapat karang taruna. H+7 acara saya rindu kawan-kawan Linggarjati. Malam itu jadi malam evaluasi acara kemarin. Rencananya, karang taruna ini bakal diresmikan ke kelurahan sampai tingkat kecamatan mungkin. Maka dari itu, kita semua mulai berjibaku diskusi organisasinya, AD ART, Program kerja, alur tanggung jawab, dan lain-lain. Can't wait!!

***

Beda kemarin, beda hari ini. Parkiran SR jam 11 udah di blokir aja. Nyari-nyari nemu depan kampus. Lari lari lari tendang dan berlari karena sudah dikolling anas buat ke ruang TA secepatnya. Siang itu ada rapat koordinasi Tugas Akhir. Lalu apa kabar dunia pertugas-akhiranku ini? Stagnan. Padahal preview 1 tinggal 2 minggu lagi. Shiiiittttt. Oke. Bisa diatur.

Sore rapat deputi di selasar cebar. Dari 5 orang yang dijarkom, hanya 2 yang hadir. Itu pun dari SR lagi. Si putri dan si Dhiya. Setelah ngocoblak panjang lebar. Beres jam 6. Ke basement cebar buat magriban. Sekarang muncul pertanyaan baru. Jumlah penduduk kota bandung sekarang berapa sih? Soalnya antrian solat di basement dari tahun ke tahun makin panjang. Alhamdulillah ya berarti orang solehnya bertambah. Tapi bau kaki di dalem musholla sekecil itu bikin tidak khusyuk ibadahnya.he he. Makanya saya cari tempat lain. Ke comlabs. Beresnya ketemu si leda. Habis u green katanya. Ngobrol ini itu, pisah di cc. Katanya doi mau bantuin TA euy asyik lah makin banyak yang mau bantuin.haha. Jam 7 rapat sinkronisasi buat forum sounding PKM ke massa himpunan besok sore. Nongkrongnya di angkringan depan. Biasanya kalau di depan kampus suka banyak pengamen. Bikin risih. Tapi yang ini nggak. 


Defaultnya, saya tidak suka pengamen. Karena ya banyak faktor lah. Tapi saya menghargai pengamen yang punya attitude. Nah yang ini salah satunya. Datang sopan, minta pun tak memaksa. Lha kalau musiknya oke abis mah, orang juga gausah dipaksa pasti bakal ngasih kok. Tadi sore mereka bawain lagunya Oasis - Stand by Me. Dan penampilan kece mereka menutup hari saya. Sekian dan terima kasih. Danke Schoen!!

No comments:

Post a Comment

Trip Intergalaksi

Selasa, 23 Juni 2020 03.22 dini hari Kisah ini saya tulis begitu bangun tidur dari mimpi yang tidak akan pernah saya lupakan. Mimpi yan...