28.7.14

Malam Takbir(thday)

| Juli 27 |

Setelah sebulan lalu bersih-bersih sebelum ramadhan, ada baiknya kalau sebelum lebaran juga. Sore hari, bersih-bersih sebelum Lebaran di sekitar jalan-jalan utama RW 06. Bedanya dengan bersih-bersih sebelum ramadhan sebulan lalu, kali ini kami berhasil mengajak anak-anak usia 5-12 tahun untuk ikut ambil bagian. Mengajak anak-anak itu lebih sulit ketimbang kawan seumuran. Mereka pasti punya alasan yang berlainan dengan saya  atau kawan-kawan seumuran, tentang mengapa mereka mau bergabung.

Awalnya dari sasauran keliling seminggu kemarin. Di tengah jalan bertemu anak-anak masjid Al Huda yang sedang itikaf tapi sambil main-main di jalan depan masjid. Ketika saya ajak ikut keliling, mereka mau ikut. Keesokan harinya, anak-anak ini malah mendatangangi sekre jam 2 malam sambil membawa galon-galon bekas, ember bekas cat, botol, dan lain-lain. Sampai pada sasauran terakhir mereka tetap excited. Nah, dari situlah awal mula keterlibatan anak-anak di kegiatan karang taruna. Memang tidak diatur dalam AD ART tentang batasan umur warga untuk tergabung dalam karang taruna. Tetapi, ada sisi baiknya, dan baru akan terasa bertahun-tahun mendatang. Di sini, ada nilai-nilai yang coba kami tanamkan. Tentang kehidupan bermasyarakat, menjadi manusia yang berani berbuat di tengah minimnya simpati masyarakat sekitar. Ketika anak-anak ini beranjak dewasa, mereka menjadi peka dan sadar alasan mengapa kami mengajak mereka.

Masih sore hari H-1 lebaran. Ke caringin bawa bedug untuk kegiatan takbiran keliling malam nanti. 


Ba'da Isya. Rombongan sudah berkumpul di depan sekretariat. Kebanyakan anak-anak yang kemarin-kemarin. Mereka adalah sarana publikasi terhebat. Tanpa saya beritahu harus kapan berkumpul, mereka datang tepat waktu. Tanpa saya bilang harus datang, mereka akan datang membawa kawan lainnya. Dan begitu seterusnya. Jam 20.04 sudah berangkat keliling. Perasaan saya, sudah lama sekali di sini tidak ada takbir keliling macam ini. Kalau tidak salah.


Takbiran keliling selesai jam 9.01-an. Rombongan telah pulang ke rumah masing-masing. Di sekre hanya tersisa beberapa orang anak tarka. Mampir ke Al Ikhlas. Takbiran. Kebanyakan anak-anak dan bapak-bapak. Ini pertama kalinya seumur hidup saya takbiran di masjid. ha ha. Dari jam 10 malam, pulang jam 4 pagi. Bagi saya, malam takbir kemarin amat sangat punya arti. Alhamdulillah, di malam ini, saya mengalami pertambahan umur di tempat dan momen yang istimewa pula.


***

Selamat lebaran 1435 H. Semoga bertemu lagi tahun depan.

No comments:

Post a Comment

Trip Intergalaksi

Selasa, 23 Juni 2020 03.22 dini hari Kisah ini saya tulis begitu bangun tidur dari mimpi yang tidak akan pernah saya lupakan. Mimpi yan...